Main Article Content

Abstract

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberdayakan masyarakat khususnya remaja anggota karang taruna Desa Kota Daro II untuk melakukan kewirausahan mandiri dengan kreativitas kerajinan tangan dengan menggunakan peralatan sederhana dan modal yang rendah. Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini dilakukan dengan observasi, diskusi, demonstrasi, dan praktek lapangan yang dilakukan dalam tiga tahapan yaitu (1) metode ceramah; (2) metode tutorial; dan (3) pemantauan dan evaluasi. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah mitra telah memperoleh pengetahuan dan keterampilan nyata tentang kewirausahaan dan mampu membuat kerajinan tangan berupa lampu hias yang bernilai jual. Kerajinan lampu hias ini dapat menjadi solusi alternatif untuk dijadikan produk wirausaha untuk meningkatkan pendapatan tambahan.

Keywords

Kewirausahaan Karang Taruna Kerajinan Tangan Creativepreneur

Article Details

How to Cite
Marissa, F., Apriani, D., Asngari, I., Yulianita, A., Widyanata, F., & Ridhowati, S. (2022). Creativepreneur: Pemberdayaan Kewirausahaan Melalui Kreativitas Kerajinan Tangan Bagi Anggota Karang Taruna. Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services, 3(2), 1530160. https://doi.org/10.29259/jscs.v3i2.100

References

  1. Dewanti, P., & Adi, P.G.P. (2018). Initial Creativepreneur Through Creativity Based Community Service. Ikra-ith Abdimas, 2(1), 39-43.
  2. Eka, D., Diah, Y., Taufik, T., Bunga, C., Putriana, V., Febianti, D., Sari, D., Rosalinda, R., & Arifuddin, Z. (2022). Peranan Kompetensi SDM dalam Meningkatkan Industri UMKM di Kecamatan Ilir Barat II Palembang. Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services, 3(1), 39-44. doi:https://doi.org/10.29259/jscs.v3i1.56
  3. Febryani, T., & Kusreni, S. (2017). Determinan of Economic Growth in 4 ASEAN Countries. JIET (Jurnal Ilmu Ekonomi Terapan), 2(1), 10–19. https://doi.org/10.20473/jiet.v2i1.5501
  4. Hassi, A. (2016). Effectiveness of Early Entrepreneurship Education at the Primary School Level: Evidence from a Field Research in Morocco. Citizenship, Social, and Economics Education, 15(2), 83–103. https://doi.org/10.1177/2047173416650448
  5. Hellström, T. (2004). Innovation as Social Action. Journal Indexing & Metrics, 11(5),631-649. https://doi.org/10.1177/1350508404046454
  6. Lidyana, N., Ayu, D.P., & Kurnia, L.S. (2021). Peningkatan Jiwa Entrepreneur Karang Taruna Melalui Pelatihan Diversifikasi Olahan Jamur Tiram. Bantenese Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 79-88. https://doi.org/10.30656/ps2pm.v3i2.4012
  7. Muller, K. (2010). Gauge your entrepreneurial readiness - With an entrepreneur test. Article Business Entrepreneurialism.
  8. Nugrahani, R., Munastiwi, E., & Suhendro, E. (2020). Strategi Pengembangan Nilai-Nilai Entrepreneurship Pada Anak Usia Dini. Journal of Early Childhood Education, 2(2), 138–154. https://doi.org/10.15408/jece.v2i2.17390
  9. Rahmadhani, F., Chasanah, A., & Wahyuni, L. (2019). The Importance of Instilling an Entrepreneurial Soul in Primary School Age Children in The Face of The Digital Era. Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series, 2(1), 97–102. https://doi.org/10.20961/shes.v2i1.36180
  10. Sukirman. (2017). Jiwa Kewirausahaan dan Nilai Kewirausahaan Meningkatkan Kemandirian Usaha Melalui Perilaku Kewirausahaan. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 20(1), 113–132.
  11. Suparyanto. (2013). Kewirausahaan (Konsep dan Realita pada Usaha kecil). Bandung: Alfabeta.
  12. Tarigan, R. (2004). Ekonomi Regional. Jakarta: Bumi Aksara.
  13. Wardhana, Dony S. (2013). 100% Anti Nganggur (Cara Cerdas Menjadi Karyawan atau Wirausahawan). Bandung: Ruang Kata.
  14. Wijatno, Serian. (2009). Pengantar Entrepreneurship. Jakarta: Grasindo

Most read articles by the same author(s)